Kamis, 10 November 2016

Jatuh Cinta


Jatuh Cinta

Angin berhembus dingin menusuk kulit
Menggoyangkan daun-daun dalam kesunyian
Menembus malam yg abu-abu kehitaman 
Serta menerbangkan debu di jumantara yg nampak kesepian 
Ketika datang suatu rasa dalam hati
Rasa yg kau sebut dengan 'cinta'
Cinta terhadapNYA, cinta terhadap RasulNYA
Cinta kepada orang tua, saudara, keluarga atau sahabatmu
Adapula cinta pada harta & dunia yg membuat manusia jatuh dalam hinaan 
Setiap manusia punya fitrah dan salah satunya adalah cinta
Tak salah bila engkau mencintai yg terkadang salah adalah bagaimana dirimu mengelola rasa itu
Namun apabila sebait cinta yg datang menghantuimu adalah Si Merah Jambu atau cinta yg belum halal bagimu, bagaimana engkau hendak menghadapinya?
Si Merah Jambu yg bergejolak bagai api 
Hal yg sekarang tak asing di telinga remaja modern 
Serta tak lagi aneh didengar remaja akhir zaman
Satu dari sekian juta ujian yg akan engkau hadapi adalah Si Merah Jambu 
Hati-hatilah dirimu terhadapnya
Bila engkau tak terperosok dalam jurangnya, maka selamatlah dirimu dari lumbung kehinaan 
Namun bila engkau terjatuh dalam jurangnya, merugilah dirimu
Seringkali banyak yg salah menerjemahkan
Maka pandai-pandailah kau memaknainya
Tak semua kata manis itu berarti setia
Tak semua janji pula berakhir dengan ditepati 
Jagalah pandanganmu, akhlakmu, hatimu serta imanmu
Agar tak termakan godaan Si Merah Jambu 
Banyak yg menyatukan kembali hatinya setelah retak
Tak sedikit yg merekatkan lagi hatinya setelah patah
Tak jarang yg menjahit kembali hatinya setelah robek 
Bahkan sedikit demi sedikit imanmu bisa terkikis hingga habis
Bukahkah sudah kau lihat begitu banyaknya remaja yg galau tak jelas karena Si Merah Jambu?
Tidakkah kau merasa bahwa begitu mirisnya perilaku remaja yg telah dikuasai Si Merah Jambu?
Diri berdebu ini tak bermaksud menghakimi 
Hanya sekedar ingin berbagi 
Sesungguhnya aku pun pernah mendapati hatiku dirayu Si Merah Jambu
Menanti tak sepedih yg kau kira maka fokuslah perbaiki dirimu "Cinta karena ALLAH tidak akan bertambah hanya karena orang yang kau cintai berbuat baik kepadamu, dan tidak akan berkurang karena ia berlaku buruk padamu." (Yahya bin Mu'az) 
Kawan
Kontribusi oleh: nurainunmohpateda (Dunia jilbab)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar